Jumlah pelaku UMKM Indonesia mencapai 63 juta lebih, dan 98% di antaranya merupakan pengusaha kecil / mikro. Ironisnya, meskipun UMKM menyumbang 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara ini, namun umumnya mereka belum masuk pada value chain atau rantai nilai produksi. Banyak diantara mereka bahkan belum memiliki rekening bank dan memiliki akses ke kredit usaha Mikro yang sejatinya dapat membantu mengembangkan usaha mereka.
Peranan Digital Transformation dalam menghubungkan antara petani, konsumen hingga investor. Peran teknologi menjadi penting supaya terjadi pengumpulan data, pendistribusian data petani dan pedagang kecil ini ke pihak-pihak seperti pembeli (buyer) atau investor (seperti bank) , yang lokasinya tersebar di seluruh penjuru nusantara. Dengan begitu mereka bisa masuk ke dalam value chain bisnis.
Aplikasi Digital misalnya, juga bisa menjadi agregator menghubungkan beberapa akses pasar (seperti petani, calon pembeli hingga pihak penyedia modal seperti Bank), yang memberikan value added berupa jaminan kepastian kepada semua pihak-pihak tersebut tadi.
Masalah teknologi, yang awalnya nampak seperti alien bila disandingkan dengan mereka yang bergerak di bidang pertanian, kini bisa mulai masuk ke dalam ekosistem bisnis. Sehingga nantinya petani dari bisa menjadi bagian dalam sharing economy.
Sederhananya, sharing economy adalah pemanfaatan teknologi untuk memudahkan terjadinya pertukaran akses barang, jasa dan value antara kedua pihak atau lebih. Tren bisnis sharing economy bukanlah hal yang baru. Namun, berkat perkembangan teknologi dan internet, transaksi yang ada bisa dilakukan dengan sangat mudah.
Platform Aplikasi seperti Gojek misalnya. Platform Gojek sangat membantu para pengemudi motor yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan seklaigus dinaungi oleh perusahaan yang memiliki reputasi baik dan eksposure besar. Para pengemudi motor ini masuk kedalam rantai nilai sharing economy dengan pemanfaatn teknologi.
Sementara untuk bidang pertanian, aplikasi seperti TaniHub dan TaniFund sudah mulai menggandeng para petani dan pedagang sauuran dan buah-buahan agar bisa masuk ke dalam sharing economy yang lebih besar.
Baca juga Peranan Transformasi Digital Dalam Industri Yang Disruptif
Teknik marketing sebenarnya sudah dikenal sejak lama, dengan cara kerja yang berorientasi kepada pelanggan, seperti strategi meningkatkan jumlah konsumen yang tepat, penguasaan terhadap product knowledge, hingga pemahaman terhadap kebutuhan dan perilaku konsumen terhadap kepuasan. Oleh karena itu, secara sederhana teknik marketing dapat disimpulkan bertujuan untuk meningkatkan income active perusahaan dalam memasarkan produk atau jasa.
Terdapat banyak teknik marketing yang kerap dilakukan, salah satunya dimulai dari merancang target marketing, lokasi yang strategis, fasilitas meliputi jaringan atau inventaris yang mendukung, hingga promosi. Yang mana dari banyaknya teknik marketing tersebut, terdapat satu titik yang menjadi inti dari sebuah pemasaran, yakni kenyamanan pelanggan.
Pemasaran dan pelanggan merupakan satu kesatuan yang kian berdampingan dan berjalan lurus menuju kesuksesan. Seorang ahli marketing dan digital strategi, sebut saja Yoke Setiawan Endarto mampu memberikan kenyamanan dan kepuasan pelanggan dengan pengalaman dan perjalanan karir yang dibuktikan dengan banyaknya platform yang berhasil berkembang di tangannya.
Yoke Setiawan Endarto dikenal panggilan Coach Yoke merupakan pendiri dan CEO dari PT. Yokesen Teknologi Indonesia, yang merupakan seorang tech developer sejak tahun 2002. Tak hanya itu, karena keahliannya tersebut, beliau akhirnya menjadi seseorang yang menguasai digital strategi dan selalu terdepan dalam perkembangan teknologi digital, hingga memiliki toko online sebanyak 69 toko online di berbagai marketplace dengan ciri khas pencapaian sebagai berikut:
- Mencapai kenyamanan pelanggan.
Yoke Setiawan Endarto berprinsip mengutamakan hal yang bertujuan untuk mendapatkan kenyamanan pelanggan. Sehingga ketika konsumen melakukan transaksi dan berbelanja, ia akan bersinergi untuk melakukan pengiriman sesegera mungkin. - Menangani berbagai toko online di marketplace terbesar di Indonesia.
Dengan kapabilitas tersebut, ia mampu meningkatkan penjualan brand dengan menghasilkan hingga 2x lipat jumlah toko online di berbagai marketplace terbesar di Indonesia, seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak. - Meningkatkan retensi konsumen.
Tak hanya meningkatkan penjualan brand saja, Yoke Setiawan Endarto juga dikenal ahli dalam mempertahankan loyalitas dan retensi konsumen sebanyak 25% dengan jangka waktu eksekusi selama 3 kuartal.
Jangan lupa baca juga artikel kami lainnya tentang bagaimana seorang masternya teknologi dan digital strategi mampu meningkatkan penjualan hingga 140% dalam 1 kuartal
12 Oct 2022