Konten kreatif Anda sudah luar biasa keren, penawaran Anda membangun minat, dan CTA (Call To Action ) Anda juga menarik. Anda menjalankan campaign yang diiklankan (bahasa digital marketingnya: di-optimize) dengan baik sehingga mendatangkan traffic cukup besar dan membuat mereka mengklik iklan anda.
Namun, tingkat konversi landing page Anda masih sangat rendah? Dimana salahnya?
Apa sebenarnya penyebab mengapa pengunjung landing page dari iklan anda tidak convert menjadi calon pembeli?
Landing page dengan tingkat konversi tinggi sangatlah penting bagi brand, terutama yang menjual produk atau layanan dengan harga lumayan tinggi.
Beberapa hal penting yang jangan sampai anda lupakan adalah antara lain :
1. Paparkan Unique Selling Point (USP) anda. Bukan! Bukan tentang apa saja fitur-fitur dari produk yang anda tawarkan, apalagi fungsinya. Melainkan sasar langsung permasalahan atau #painpoints yang mungkin konsumen sedang hadapi saat ini, dan jelaskan bagaimana produk anda adalah solusi yang paling efektif dan efisien!
2. Coba scroll landing page anda. Bila dalam waktu kurang dari 1 menit anda belum bisa menarik 1 kesimpulan penting tentang apa landing page tersebut, itu artinya landing page anda terlalu ramai! Jangan lupakan negative space agar landing page anda mudah dibaca dan nyaman dilihat mata.
3. Untuk siapakah landing page ini anda tujukan. Pastikan anda tahu dan yakin dengan pasti seperti apa #buyerpersona yang anda sasar dengan landing page tersebut.
4. Letakkan CTA anda di bagian dekat header, dan jangan terlalu jauh di bawah. Attention span konsumen saat ini sangatlah pendek, sehingga brand perlu memastikan bahwa semua campaign dan message mudah dicerna pada 8 detik pertama konsumen melihatnya
Baca juga artikel lainnya, bagaimana cara mengoptimalkan leads conversion untuk menghasilkan leads yang berkualitas.
Teknik marketing sebenarnya sudah dikenal sejak lama, dengan cara kerja yang berorientasi kepada pelanggan, seperti strategi meningkatkan jumlah konsumen yang tepat, penguasaan terhadap product knowledge, hingga pemahaman terhadap kebutuhan dan perilaku konsumen terhadap kepuasan. Oleh karena itu, secara sederhana teknik marketing dapat disimpulkan bertujuan untuk meningkatkan income active perusahaan dalam memasarkan produk atau jasa.
Terdapat banyak teknik marketing yang kerap dilakukan, salah satunya dimulai dari merancang target marketing, lokasi yang strategis, fasilitas meliputi jaringan atau inventaris yang mendukung, hingga promosi. Yang mana dari banyaknya teknik marketing tersebut, terdapat satu titik yang menjadi inti dari sebuah pemasaran, yakni kenyamanan pelanggan.
Pemasaran dan pelanggan merupakan satu kesatuan yang kian berdampingan dan berjalan lurus menuju kesuksesan. Seorang ahli marketing dan digital strategi, sebut saja Yoke Setiawan Endarto mampu memberikan kenyamanan dan kepuasan pelanggan dengan pengalaman dan perjalanan karir yang dibuktikan dengan banyaknya platform yang berhasil berkembang di tangannya.
Yoke Setiawan Endarto dikenal panggilan Coach Yoke merupakan pendiri dan CEO dari PT. Yokesen Teknologi Indonesia, yang merupakan seorang tech developer sejak tahun 2002. Tak hanya itu, karena keahliannya tersebut, beliau akhirnya menjadi seseorang yang menguasai digital strategi dan selalu terdepan dalam perkembangan teknologi digital, hingga memiliki toko online sebanyak 69 toko online di berbagai marketplace dengan ciri khas pencapaian sebagai berikut:
- Mencapai kenyamanan pelanggan.
Yoke Setiawan Endarto berprinsip mengutamakan hal yang bertujuan untuk mendapatkan kenyamanan pelanggan. Sehingga ketika konsumen melakukan transaksi dan berbelanja, ia akan bersinergi untuk melakukan pengiriman sesegera mungkin. - Menangani berbagai toko online di marketplace terbesar di Indonesia.
Dengan kapabilitas tersebut, ia mampu meningkatkan penjualan brand dengan menghasilkan hingga 2x lipat jumlah toko online di berbagai marketplace terbesar di Indonesia, seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak. - Meningkatkan retensi konsumen.
Tak hanya meningkatkan penjualan brand saja, Yoke Setiawan Endarto juga dikenal ahli dalam mempertahankan loyalitas dan retensi konsumen sebanyak 25% dengan jangka waktu eksekusi selama 3 kuartal.
Jangan lupa baca juga artikel kami lainnya tentang bagaimana seorang masternya teknologi dan digital strategi mampu meningkatkan penjualan hingga 140% dalam 1 kuartal
12 Oct 2022